JAKE terbebas dari tuduhan, karena ternyata video yang beredar hanyalah editan yang berusaha merusak nama baiknya. Ahli IT dan forensik sudah membenarkan, bahwa Jake tidak bersalah dan dia akan dilepaskan.
Yang menjadi pertanyaannya sekarang, siapa yang menyebarluaskan video tersebut?
Setelah dilacak, ponsel pertama yang menyebarluaskan ternyata sudah dibuang, tidak ada pemiliknya. Nomor yang ada di ponsel ternyata tidak didaftarkan secara lengkap dan hal itu menyulitkan penyelidikan.
Jake hanya berpesan, jika pelaku tertangkap, dia akan balik menuntut dengan pasal "pencemaran nama baik".
Jake kembali ke apartemennya setelah memastikan Dio berada di sana. Temannya itu akhirnya bisa bernapas lega setelah mendengar penjelasan Jake mengenai video yang sempat viral di dunia maya beberapa jam yang lalu.
"Bukan Rein pelakunya," kata Dio, setelah memastikan Jake menyelesaikan penjelas
"GIMANA kabar?""Baik."Laki-laki yang mengenakan hoodie merah yang menutupi kepalanya itu mengernyitkan dahi. Tatapan sinis ia lemparkan pada perempuan yang wajahnya terlihat semakin tembam dengan aksen tambahan mata merah, kelopak mata menghitam, tak lupa suaranya yang serak-serak menggelikan."Yakin?" Laki-laki itu mendengkus keras, sembari mengaduk-aduk minumannya.Bibir perempuan di hadapannya maju beberapa senti. "Udah tahu, jangan nanya mulu kenapa. Lo mau lihat gue nangis di depan muka lo emangnya?""Idih, galak!" Laki-laki itu tersenyum tipis. "Lo nggak banyak berubah ternyata.""Emang, lo bakal ngarep gue berubah kayak gimana?""Jadi lebih kalem dan manisan dikit, mungkin." Laki-laki itu tertawa pelan, tapi cukup untuk membuat Syila melemparinya dengan tisu bekasnya tadi. Tiba-tiba saja laki-laki itu berdeham. "Irina mau nikah?"
Hold On - Chord OverstreetPERNIKAHAN Rein dan Irin berjalan sesuai rencana. Kedua mempelai terlihat bahagia. Tidak ada yang sadar jika mereka hanya sedang berpura-pura bahagia. Kecuali mungkin sang mempelai pria yang sejak lama telah memendam rasa, tapi tak berani mengungkapkannya.Jake mengawasi dari jauh. Mata elangnya menyelisik wilayah sekitar, mencari-cari keberadaan orang terkasih yang tak kunjung menunjukkan batang hidungnya.Jake menghela napas kasar. Dalam hati dia bertanya-tanya. Apa Syila tidak datang ke pesta pernikahan kakak kandungnya?Laki-laki itu menggelengkan kepala. Itu tidak mungkin, kan?Rein su
KEPALANYAterasa pusing, padahal Syila hanya perlu kembali pada teman-temannya dan mengatakan, kalau dia sudah menyelesaikan tantangannya untuk mencium orang pertama yang ia lihat ketika keluar dari toilet.Benar sekali, mereka sedang memainkan permainan terkenal "Truth or Dare" di mana Syila lebih memilihdaredaripada dia harus berkata jujur pada teman-teman barunya.Syila menyenderkan tubuhnya ke tembok. Alkohol yang ia minum cukup banyak dan membuatnya mabuk, itu mengapa dia menerima tantangan gila itu tanpa protes apa pun."Hei!"Syila menoleh, dengan mata menyipit, mencoba mengenali sosok yang menghampirinya. Ternyata pria itu yang mendatanginya, Syila kira siapa."Kenapa?" Syila mengedip berulang kali.Awalnya, Syila pikir pria ini seorang perempuan, jadi ia sama sekali tak merasa ragu saat menciumnya. Apalagi dia sedang memakai ho
JAGUAR Adytamamengusap wajah kasar, lalu menyugar rambutnya, sebelum memegangi kening yang mulai terasa pusing bukan main."Gue bakal nikahin lo," putusnya, setelah menimang-nimang perbuatannya semalam dengan perempuan yang kini duduk di sebelahnya.Terbangun dalam keadaan telanjang bersama wanita memang bukan hal yang baru untuknya. Yang membuat semuanya merumit, karena perempuan yang kini memalingkan muka itu ternyata masih perawan dan Jake telah menidurinya semalam.Jake mencuri pengalaman pertama perempuan itu.Memang, Jake tidak memaksa, tapi dia tetap sepenuhnya salah di sana. Perempuan itu sedang mabuk, dia tidak sadar, tapi Jake membawa perempuan itu ke atas ranjang lalu menidurinya, setelah ia goda habis-habisan dengan sentuhannya.Gue emang bajingan,batinnya.Jake bisa saja berhenti semalam, tapi karena nafsunya lebih mendominasi,
MENIKAH menjadi momok paling mengerikan untuk dia dan kakaknya. Sampai-sampai mamanya sibuk mencarikan jodoh untuk mereka. Sayangnya, dia dan si Kakak sudah membuat kesepakatan bersama.Siapa yang menikah lebih dulu, maka dia harus membelikan mobil mewah untuk yang belum menikah.Jadi, walau dia dilamar pria tampan dan kaya sekalipun, Syila takkan menerimanya.Enak saja, kakaknya bisa mendapat mobil baru, lah, dia? Rugi dong. Udah menikah duluan di umur dua tiga, masih harus kasih mobil ke kakaknya pula.Enakan kakaknya ke mana-mana.Syila mendengkus keras. Walau jujur saja, yang kemarin malam emang ganteng pakai banget, badannya juga bagus, miliknya juga ... pipi Syila memerah saat bayangan samar saat mereka melakukannya kembali berputar."Syil!"Syila menoleh. Teman barunya dari agensi permodelan, Diandra, sedang melambai-lambaikan tangan padan
ADAM mengecek pemotretan pakaian musim panas yang sedang berlangsung. Seperti biasa, Diandra tampil mempesona layaknya bidadari yang jatuh ke bumi. Sepertinya, tidak ada masalah apa pun yang perlu ia khawatirkan di sana.Adam beralih menuju ruang rias, di sana Syila tengah dirias oleh penata rias agensinya. Model barunya ini pun disulap hingga terlihat sangat menawan, kulit putihnya dipadukan dengan gaun pendek berwarna cokelat muda, wajahnya yang memang pada dasarnya sudah cantik, semakin terlihat memikat dan juga ... menggoda."Syil!"Syila menoleh cepat. "Iya, Bang?""Gue mau ngomong berdua sama lo." Adam memberi isyarat pada penata rias agar keluar dari ruangan, sebelum ia mulai berbicara dengan model barunya."Mau ngomong apa, Bang?" tanya Syila penasaran. Dia cukup takut akan dipecat padahal ia belum sempat mendapat royalti apa pun."Lo hari ini berpasangan sama Jake
"DIA di sini?" Jake bertanya usai Adam menjelaskan penolakannya."Ya, dia lagi pemotretan bareng model baru gue. Gue bahkan curiga kalau dia ada naksir sama anak baru itu." Adam mengangkat bahunya. "Dia emang cantik, sih, beda dari model gue yang biasanya.""Gue jadi penasaran-" Jake berdiri dan menutup kepalanya dengan penutup kepala hoodie hitam yang ia kenakan. "-gimana kriteria cewek seorang Veroga Arizki."Jake menuju ruang pemotretan dengan segera. Berharap dia masih bisa melihat bagaimana rupa wanita idaman seorang Rizki yang selalu tertutup kisah asmaranya.Namun, saat melihat perempuan itu berada dalam pelukan Rizki, jantung Jake terasa berhenti.Dia ingat betul, siapa perempuan itu. Jake sangat mengingatnya, jelas, karena perempuan itu adalah sumber dari mimpi buruknya akhir-akhir ini.Arsyila Putri.Dia ... modelnya? Apa dia m
SYILA pikir, mereka tidak akan bertemu lagi. Alasan itulah yang membuat Syila lebih memilih menjadi wanita murahan, daripada menjadi seorang wanita baik-baik yang menolak pernikahan.Namun, tidak ada yang tahu bagaimana takdir.Keduanya bertemu kembali, bahkan dengan jarak yang semakin menipis. Apakah Syila akan mengulangi malam panas itu lagi dengannya? Membayangkan saat laki-laki itu mengerang puas ketika menggagahinya, membuat wajah Syila bersemu merah.Syila ingin mengulanginya lagi."Apa, sih, yang gue pikirin? Masa gue beneran jadi murahan setelah lepas p*rawan sama dia?"Terkutuklah pada pesan mamanya, agar Syila selalu menjaga diri dan tak pernah mencoba mengecap dosa manis itu. Karena dosa itu benar-benar manis, dia tidak akan bisa berhenti begitu berani mengecap walau hanya sedikit. Saking manisnya, Syila menginginkannya lagi, w