Share

Bab 17. Bukan Pernikahan yang Diinginkan

Pertanyaan yang jelas hanya gurauan di mata Inka. Mereka hanya tertawa setelah mendengarkan bagaimana Rehan mengeluarkan permintaannya. Tidak ada yang mengambil hati tentang keinginannya itu.

“Hei, aku ini sangat serius, Inka.” Rehan mencoba untuk meyakinkan orang-orang di sana.

“Berhentilah mengatakan seperti itu. Aku tidak akan tertipu. Ayo, kita sudahi kegiatan hari ini dan pergi makan di Lariza. Akan aku traktir kalian.” Inka lalu menuju kamar ganti.

“Hei, jangan hanya mencoba satu baju, donk. Kami juga mau lihat saat kamu menggunakan gaun yang lain.” Sasha seakan memperingatkan gadis itu untuk tetap mencoba.

“Ah, aku terlalu malas. Ini saja sudah bagus. Nanti kalau pakai yang lainnya, malah menjadi bingung.”

Itu hanya alasan saja. Kenyataannya adalah Inka tak ingin banyak kenangan tentang persiapan pernikahan kontrak ini. Tidak akan berakhir bahagia dengan pernikahannya. Untuk itulah, ia memilih untuk tidak mencoba yang lainnya.

Sayangnya, Rehan yang berada di sana tidak tinggal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status