Share

SUAMI ISTRI PENCULIK

"Nduk, ada suruhan orang kaya mencarimu,"ucap ibu mertua kepada Nur.

"Siapa, Bu?" Nur berucap dengan terbata-bata.

"Coba kamu lihat dulu. Sini, Ibu bantu kamu jalan,"balas ibu mertuanya lalu memapah Nur.

Kedua wanita ini berjalan beriringan menuju ruang tamu. Namun ternyata orang yang dimaksud oleh ibu mertuanya tidak ada di sana.

"Ke mana orang tadi?" Ibu mertuanya celingukan. "Kamu duduk sini dulu."

Setelah Nur duduk di kursi, wanita tua tersebut berjalan ke arah teras. Tamu yang dicarinya tetap saja tidak ditemukan. Di saat bersamaan, Nur mendengar suara raungan suaminya dari arah dapur. Wanita ini mencoba bangkit dengan hati-hati lalu melangkah perlahan menuju dapur.

Sesampai di dapur Nur tidak melihat apa-apa. Wanita ini bingung karena sedari dia siuman tidak melihat Dahlan dan sekarang tiba-tiba mendengar raungan kesakitannya. Dia berjalan pelan-pelan menuju kamar dan benar saja, dia melihat Dahlan sedang duduk. Punggungnya bersandar ke dinding dan sedang memakai kaosnya. "Fatima
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status