Share

14| Dia Menculikku

“Apa yang terjadi di sini?”

Dua pria yang berjaga di depan pintu masuk ballroom dan juga Niken menoleh bersama ke arah datangnya suara. Axel Marais berdiri di sana dengan didampingi dua pengawal tampannya.

“Tuan Marais?” ujar salah satu petugas penerima tamu. “Aku sudah meminta gadis ini untuk pergi, tapi dia menolak dan tetap berkeras menunggu Anda di sini.”

“Anda tidak perlu khawatir Tuan Marais. Kami akan membereskannya,” ujar petugas yang lainnya. “Kami mohon maaf atas gangguan ini.”

“Apa yang kalian pikir lakukan?” desis Axel pada kedua petugas itu. “Gadis ini adalah tamuku. Aku memang sedang menunggu kedatangannya. Kalian sudah bersikap kurang ajar pada tamuku.”

Kedua petugas itu tergagap dan saling menatap tak percaya. Mereka segera menunduk untuk meminta maaf berkali-kali pada Axel dan juga Niken.

Axel beralih pada Niken dan mendekati gadis itu.

“Ada apa?” Nada suara Axel berubah lembut seketika saat berhadapan dengan Niken. “Apa ada sesuatu yang terjadi? Apa mereka men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status