Share

Dark White Chapter 22

Bella berjalan cepat melewati lorong yang akan mengantarkannya menuju ruang rapat. Gadis itu menenteng sebuah map transparan yang berisi surat kontrak. Di belakangnya Karina tampak sedikit kewalahan mengikutinya.

Ia bahkan tidak menyapa beberapa staf yang berpapasan dengannya. Raut wajahnya benar-benar menunjukkan suasana hatinya. Meskipun biasanya wajahnya memang tidak pernah diliputi senyuman, tetapi kali ini benar-benar berbeda. Ia sedang marah.

Langkah kakinya terhenti ketika ia sampai di depan sebuah pintu kaca ruang rapat. Sayup-sayup ia bisa mendengar gelak tawa dari orang-orang di dalam. Ruangan ini didesain kedap suara, akan tetapi bahkan tidak bisa membendung suara tawa mereka. Entah apa yang sedang mereka bicarakan.

“Cobalah untuk sedikit tenang,” ucap Karina di sampingnya.

Tidak menjawab pertanyaan dari manajernya, gadis itu justru membuka pintu ruang rapat dengan kasar. Orang-orang yang ada di ruangan itu lantas berhenti tertawa dan beral

Lynd

To all my readers: Terima kasih karena sudah bertahan dengan cerita yang jauh dari kata sempurna ini. Terima kasih atas semua dukungan yang kalian berikan. Maaf karena membuat kalian menunggu terlalu lama. Saya menerima segala bentuk kritik dan saran yang kalian berikan. Jadi jangan ragu untuk berkomentar karena itu akan sangat membantu saya meningkatkan kualitas kerja saya. Happy reading Lynd

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Atin Fathimah
selalu suka dengan cara anda bercerita.. mengalir, membuat pembaca ikut hanyut dalam suasana yang tercipta dalam cerita
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status