Share

Kemampuan baru Raksa

"Yap, ada apa?" Raksa akhirnya menjawab panggilan dari Willy.

"Anak-anak mau ngajak kamu ketemuan, malam nanti di kafe ku?" Suara Willy terdengar payah diseberang sana.

"Ehm, ok. Jam berapa?"

"Good, sembilan malam! Sepulang kerja, mereka merindukanmu kawan!" Willy lagi-lagi terdengar kesulitan mengatur nafas.

"Wil, you ok?"

"Yup, treadmill bro! Aku juga ingin sehat seperti kalian!" sahutnya dengan tawa.

"Aku pikir kau sedang makan pedas." balas Raksa mengusap keningnya dari peluh.

"Nope! Oh ya satu lagi kamu ingat Francis? Dia juga datang, mau pamer kalau dia bisa jadi guru mematahkan ucapan pak Fatah yang mengatainya dulu!" Willy begitu bersemangat menceritakan siapa saja yang bakal hadir, melupakan nafas setengah-setengah yang menganggu.

Raksa mencoba mengingat orang yang dimaksud Willy, seingatnya Francis murid dengan IQ standar dan sialnya ia selalu menduduki peringkat terbawah di kelas. Lalu bagaimana bisa dia menjadi guru? Dunia memang terkadang bekerja dengan ajaib.

"Sepertinya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
🇳 đŸ‡± 🇿
oh dah hbs ternyata đŸ„±đŸ„±đŸ„±đŸ«° next
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status