Share

Pengakuan Feni

Raksa duduk berhadapan dengan Feni. Wanita dengan jabatan CEO disalah satu perusahaan nirlaba itu terlihat gugup dan sesekali menggigit kukunya yang terawat.

“Minum?” Raksa memberikan botol air mineral kecil pada Feni.

“Aku mau pengacaraku, tolong!” ucapnya gugup setelah melegakan tenggorokannya.

“Tentu, kau akan mendapatkannya. Apa kau sudah memberi kuasa pada pengacara perusahaan atau mungkin pribadi?” tanya Raksa lagi tak memutuskan tatapan.

“Ya, sudah.”

Suasana tegang kembali tercipta saat Feni kembali terdiam. Raksa tak ingin memaksa ia bicara, Feni yang datang sendiri untuk mengakui dosanya. Raksa tak ingin menekan meski ia ingin melakukannya.

“Dia membunuh Alan! Dia juga membunuh Vivian! Selanjutnya pasti aku detektif, tolong lindungi aku! Aku … masih ingin hidup!” Feni akhirnya berkata dengan kalimat terbata.

Raksa tersenyum miring, “Begitukah, kenapa dia mengejarmu? Apa yang kalian lakukan sampai rohnya begitu dendam dan haus darah?”

“Aku …,” Feni terkesiap, menatap Raksa cur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
EL ZERO
bagus juga jika tim tiba-tiba terhipnotis DNA ikut ritual haha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status