Share

Para detektif yang sibuk

Raksa terbangun saat ponselnya terus menerus berdering. Ia tak merespon dan hanya melihatnya saja dan berdecak kesal. Nomor kantornya menghubungi berkali kali.

Raksa menyipitkan mata saat cahaya matahari menerobos jendela kamarnya. Otaknya memutar memori semalam, berusaha mengingat kembali yang terjadi.

Pelukan erat dari tangan lembut Airin membuat Raksa tersenyum sinting. "Aku melakukannya semalam? Good Raksa, kau memang pembuat masalah."

Airin masih terlelap dan menggeliat ringan saat Raksa mengecup kening dokter cantik itu.

"Morning, sleep well?" Tanya Raksa saat Airin mulai mengerjapkan mata dan tersipu malu ditatap Raksa.

"Hai, lumayan."

Raksa mengusap lembut wajah Airin, wanita yang diimpikannya itu akhirnya jatuh dalam pelukannya semalam. Kabut gairah keduanya mengalahkan segala kepenatan dan berakhir dengan pelepasan sempurna berkali kali.

"Jam berapa ini, kamu harus kerja kan?"

Airin menjauhkan tubuh polosnya dari pelukan Raksa tapi detektif muda itu tak mengizinkan. Raks
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status