Share

Papa!

Marmut bercorak putih kekuningan bermunculan dari balik pohon merbau berakar lebar itu. Laila mengelus salah satunya penuh semangat. Dia menyodorkan potongan wortel untuk mereka. Kini tubuhnya sudah dikelilingi puluhan marmut.

“Lili!” seru Adhira turun mengejarnya memasuki kawasan hutan. “Apa yang kamu lakukan?”

Adhira bernapas tersengal setelah dari tadi berkeliling bangunan panti mencari gadis kecil itu.

“Papa!” Laila berdiri di antara marmut-marmut sambil menandak-nandak.

Sambil menghela napasnya Adhira melangkah mendekati Laila. “Lain kali jangan jalan jauh-jauh.”

Adhira mengamati kantung yang berisi potongan wortel yang tengah dibagikan ke para marmut itu. Pantas saja makan siang mereka hari ini tidak ada wortel. Semua persediaan wortel sudah diselundupkan Laila untuk hewan kecil ini.

“Kamu jangan panggil aku papa lagi. Aku bukan papamu.”

“Papa!” Laila terlih

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status