Share

Isi Perjanjian Brian

"Dek!" panggil Vano dari depan rumah. Halimah berjingkat, lalu berpamitan pada Diah untuk masuk.

"Ingat kata-kataku, Hal. Bisa jadi suamimu itu kayak pacar Hesti. Pinjam uang dengan surat perjanjian. Hesti sampai histeris loh tadi. Penasaran aku," seloroh Diah mencoba menakut-nakuti Halimah.

Halimah hanya tersenyum tipis lalu berlari kecil menuju ke rumahnya. Hatinya diliputi kecemasan. Melihat keakraban Vano dan Ki Kusumo tadi, seolah menjelaskan jika mereka bukan hanya sekedar kenal sebagai Bos dan pelanggan Cafe tetap saja. Tapi ada hal lain, dan Halimah tidak tau itu.

"Siapa laki-laki tadi, Mas? Bu Diah bilang dia rentenir?" selidik Halimah.

"Emang. Dia emang rentenir. Kesini ada urusan katanya," jawab Vano datar. Dia tidak ingin Halimah menc
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Waty Safyrah
buka kunci nya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status