공유

331. Semakin Jelas Part 2

last update 최신 업데이트: 2025-07-24 21:35:24

Sore hari

Jam pulang kerja tiba. Dini buru-buru mengemas semua barangnya karena sudah tidak sabar ingin bertemu dengan Lily.

Dini berjalan cepat keluar ruangan divisi pemasaran, dia yang biasanya santai saat pulang, sampai rela berdesak-desakan dengan staf lain agar bisa segera pergi menemui Lily.

Namun, tak Dini sangka. Saat keluar lobby menunggu Thomas, dia malah melihat Juna datang menjemputnya.

“Dia? Kenapa tiba-tiba berada di sini? Apa dia mengirim pesan dan tidak aku baca?” gumam Dini di dalam hati.

Dia merogoh ponselnya untuk mengecek, dan tidak ada satupun pesan dari Juna.

Saat Dini masih diam memandang ponsel, Juna sudah lebih dulu mendekat padanya.

“Kenapa kamu ke sini?” tanya Dini

Dini melihat Juna tersenyum mendengar pertanyaannya. Pria itu bahkan dengan santai menyematkan rambut Dini yang sedikit berantakan ke belakang telinga Dini.

“Aku ingin menjemput pacarku, apa ada alasan lain?”

Dini menelan ludah susah payah mendengar jawaban Juna.

Saat dia mas
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터
댓글 (17)
goodnovel comment avatar
Nunung Noerainy
jangan mau dini, please demi keselamatan kamu...
goodnovel comment avatar
Nunung Noerainy
nanti kamu yg disakiti, maksa cari info ttg lily
goodnovel comment avatar
eva nindia
ayoo bkin alesan yg masuk akal dini...mengingat juna nii ckup nekaddd
댓글 모두 보기

최신 챕터

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   333. Aku Butuh Bantuanmu

    Dini memastikan Juna pergi meninggalkan halaman rumahnya sebelum dia masuk. Dini buru-buru menutup pintu dan menguncinya, hingga sempat membuat ibunya bingung. Dia tak menjelaskan dan langsung masuk ke kamar. Dini mengambil ponsel pemberian Thomas untuk menghubungi pria itu. “Halo.” Suara Thomas membuat Dini lega. Dia menceritakan semuanya ke Thomas, termasuk Lily yang mengirim pesan padanya. “Saat mengirim pesan Lily sedang bersamaku dan Pak Arsen, jadi semua itu memang sudah direncanakan.” Jawab Thomas. Dini membuang napas lega, dia kemudian bertanya bagaimana kondisi Lily sekarang, dan apa yang bisa dia lakukan untuk membantu. “Tidak bisa dibicarakan lewat telepon, tapi aku juga khawatir Juna diam-diam masih mengawasimu, jadi besok aku akan menjemputmu setelah memastikan Juna tidak bisa ke mana-mana,” kata Thomas. Dini mengerutkan kening, penasaran dengan apa yang akan dilakukan Thomas. “Anda tidak berniat membuatnya cidera ‘kan Pak?” tanya Dini sedikit ragu. “Kenapa? Ap

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   332. Menyusun Rencana

    Dini seketika diam. Dia menghentikan gerakannya makan karena pertanyaan Juna barusan. “Apa aku belum bilang?” tanya Dini. “Bilang apa?” Juna meletakkan alat makannya melihat wajah Dini berubah serius. “Orang tuaku melarangku membawa pria ke rumah jika datang tanpa orang tuanya. Maaf kalau mereka terdengar kolot, tapi selama ini memang tidak ada pria yang diperbolehkan datang ke rumahku,” balas Dini. Juna tak langsung menjawab. Dia tampak diam menatap Dini yang serius. “Baiklah kalau begitu, tidak apa-apa,” jawab Juna. Dia menunjukkan wajah kecewa di hadapan Dini. “Maaf, aku tidak berani melanggar aturan orangtuaku. Terserah kalau kamu mau menganggap aku kuno,” ujar Dini. “Tapi aku tahu alasannya karena mereka sayang padaku,” imbuhnya. Dini berharap mendengar ini Juna langsung mengakhiri hubungan mereka. Namun, tak Dini sangka, Juna malah memulas senyum dan meraih tangannya. Hingga dia tersentak kaget. “Tidak apa-apa, orangtuamu sangat menjagamu, aku yakin mereka sang

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   331. Semakin Jelas Part 2

    Sore hari Jam pulang kerja tiba. Dini buru-buru mengemas semua barangnya karena sudah tidak sabar ingin bertemu dengan Lily. Dini berjalan cepat keluar ruangan divisi pemasaran, dia yang biasanya santai saat pulang, sampai rela berdesak-desakan dengan staf lain agar bisa segera pergi menemui Lily. Namun, tak Dini sangka. Saat keluar lobby menunggu Thomas, dia malah melihat Juna datang menjemputnya. “Dia? Kenapa tiba-tiba berada di sini? Apa dia mengirim pesan dan tidak aku baca?” gumam Dini di dalam hati. Dia merogoh ponselnya untuk mengecek, dan tidak ada satupun pesan dari Juna. Saat Dini masih diam memandang ponsel, Juna sudah lebih dulu mendekat padanya. “Kenapa kamu ke sini?” tanya Dini Dini melihat Juna tersenyum mendengar pertanyaannya. Pria itu bahkan dengan santai menyematkan rambut Dini yang sedikit berantakan ke belakang telinga Dini. “Aku ingin menjemput pacarku, apa ada alasan lain?” Dini menelan ludah susah payah mendengar jawaban Juna. Saat dia mas

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   330. Semakin Jelas Part 1

    Di Gedung ARS Arsen baru saja datang untuk kembali bekerja hari itu. Dia tampak berjalan tegap menuju lift khusus diiringi tatapan para staf yang menyadari bahwa akhirnya Arsen kembali ke ARS. Di belakangnya Thomas sibuk dengan ponsel. Mulai menyusun jadwal juga membalas beberapa pesan penting. Bibir Thomas tertarik samar saat mendengar suara staf yang membicarakan Arsen. “Pak Arsen memang pria idaman, lama tidak datang bekerja hanya untuk menemani istrinya melahirkan.” “Benar-benar beruntung bisa mendapat suami seperti Pak Arsen.” Thomas geleng-geleng kepala. “Apa mereka tidak bisa mengecilkan volume suara? Bisa-bisanya membicarakan atasan dengan terang-terangan begitu,” gumam Thomas. Arsen hanya melirik ke belakang tanpa bicara kemudian masuk ke dalam lift untuk pergi ke ruangannya. Saat hampir tiba di ruangan, Thomas mendahului Arsen untuk membuka pintu. Dia buru-buru menutupnya setelah Arsen masuk. Thomas diam sampai Arsen selesai melepas jas dan duduk di kurs

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   329. Mulai Terang

    Arsen diam sejenak, dia ingin langsung menolak permintaan Lily.Namun, tiba-tiba sebuah ide melintas di kepalanya.“Boleh, tapi tidak hari ini.”Lily tersenyum, meskipun tidak hari ini diizinkan, setidaknya dia tetap bisa bertemu dengan sahabatnya itu.“Terima kasih,” ucap Lily. “Oh … ya kira-kira Audrey rewel tidak? Aku takut merepotkan Bunda dan Bibi Jess,” imbuhnya.Sementara itu di kamar Audrey. Risha berdiri di dekat box bayi, matanya tak lepas dari wajah mungil Audrey. Di sisi lain, Bibi Jess sedang melipat selimut dan meraapikan baju-baju baru milik Audrey. “Padahal baru melihatnya hari ini, tapi rasanya seperti sudah mengenalnya lama,” ucap Bibi Jess sambil tersenyum lembut. “Apa wajahnya mirip Nona Lily waktu bayi?" tanyanya kemudian. Risha mengangguk pelan. “Iya. Tapi Audrey lebih tenang. Tidak suka menangis seperti Lily." Bibi Jess tertawa kecil. “Mungkin dia bisa merasakan kalau ibunya baru saja pulih dan belum tenang," ucapnya. Suasana mendadak hening. Risha mena

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   328. Selamat Datang Kembali

    Pagi itu Arsen pergi ke ruang dokter menemui dokter yang menangani kondisi Lily.Arsen kini duduk berhadapan dengan dokter yang sedang membuka stopmap berisi hasil pemeriksaan dan rekam medis Lily, lalu dokter itu menatap pada Arsen.“Ibu Lily mungkin akan mengalami kelumpuhan sementara,” ucap dokter mulai menjelaskan, “tapi, dengan terapi rutin, Ibu Lily pasti akan sembuh karena tidak ada kerusakan pada saraf dan pusat motoriknya.”Arsen diam dengan tatapan sendu karena kondisi fisik Lily tak sesuai harapan. Dia terkejut saat Dokter itu kembali menjelaskan.“Selain itu, ada sedikit masalah dengan rahimnya karena efek dari obat pemicu kontraksi dan penggugur kandungan yang masuk ke tubuh, membuat istri Anda mungkin susah untuk hamil lagi atau bahkan tidak bisa hamil lagi,” ujar dokter.“Apa tidak ada cara lain untuk memulihkan kondisi rahim istriku?” tanya Arsen dengan tatapan penuh harap.“Hamil malah akan sangat berbahaya untuk ibu dan bayinya. Tapi jika memang berkeinginan untuk ha

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status