Share

Bab 88. Sakitnya Hati Alira

Lalu lintas yang sedikit padat, hingga menciptakan kemacetan di beberapa titik, sangat menghambat laju mobil yang di kendarai Satria.

Sedang di selimuti oleh rasa keingintahuannya yang meninggi, tentang apa dan kenapa? sama sekali tak habis pikir dengan tindakan Azkia yang tak beretika.

Memasang penyadap di dalam apartemennya dan terlebih lagi di dalam kamarnya.

"Apa dia gila?" gerutunya, sesaat setelah mobil berhenti di lampu merah, menunggu lampu hijau yang menyala menyandarkan kepalanya.

Hendak menuju kembali ke apartemen mantan kekasihnya, demi untuk bisa mendapatkan jawaban yang bisa memuaskan hatinya yang penasaran tak menyangka.

Tanpa mengabari istrinya terlebih dahulu, dan kembali menginjak gas mobilnya perlahan, untuk melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang menembus jalanan yang mulai lenggang.

"Dimana?" dingin Satria, sesaat setelah panggilan teleponnya tersambung, menanyakan keberadaan mantan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status