Share

47 - ANAK PERTAMAKU

Lila menyambut hari dengan ceria. Jarinya yang lentik menari indah diatas keyboard. Dia begitu fokus dengan pekerjaannya, berharap hasil laporan yang dikerjakannya bisa memenuhi kepuasan dirinya juga timnya.

Meski baru dua hari bekerja, Lila berusaha keras untuk memantik semangat dalam dirinya agar ia bisa bertahan lama di pekerjaannya saat ini. Pekerjaan yang sepertinya hanya bisa jadi angan-angannya dulu.

Terlalu fokus membuat Lila tidak menyadari bahwa ada Arletta, teman satu timnya yang memandang Lila dengan senyum merekah. Ia sangat senang dengan semangat Lila yang begitu membara untuk berusaha belajar dengan baik di tim R&D.

Kasak-kusuk yang terdengar di luaran sana tentang Lila yang katanya ibu bos dari perusahaan dalam satu gedung yang sama, tidak membuat mereka memperlakukan Lila secara khusus. Merek

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status