Share

Dua Wanita Ular

Untuk menghindar dari Tante Wanda, aku berusaha melarikan diri ke gedung agensi dan bersembunyi di balik dinding.

“Adrian sayang?! Adrian sayang! Ke mana kamu, Sayang!”

Benar-benar perempuan berbahaya. Jika dia sampai mengetahui keberadaanku, bahkan berhasil menangkapku, yakin sekali bahwa diriku tidak akan bisa lolos dari cengkeramannya.

Yang jelas, sebisa mungkin, aku harus bersembunyi di tempat-tempat yang tak dapat ia jangkau.

Derap langkahnya terdengar semakin dekat. Dan itu mengharuskanku untuk mencari tempat persembunyian lain.

Pandanganku mengedar ke seluruh koridor. Agar dia tidak mendengar derap sepatu pantofel yang kugunakan, segera kucopot.

Langkah sempurna!

Kemudian, aku melangkah pelan, naik ke lantai atas menggunakan lift. Tiba di lantai empat, semestinya aku sudah tak perlu khawatir lagi.

Sayangnya. Saat berjalan mundur, punggungku membentur sepasang gundukan. Langkahku langsung terhenti.

Samb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status