Share

Menjadi Kakak yang Hangat

Meskipun dalam keadaan begini sebenarnya kemungkinan untuk bisa berpikir jernih hanya beberapa persen, aku berusaha melawan setiap hasrat yang keluar ketika menatap Gladis tanpa dibalut sehelai pun benang.

Menjadi seorang aktor film dewasa bukan berarti aku harus menjadi lelaki yang tidak menghargai perempuan. Aku menjunjung tinggi kehormatan mereka, tetapi dalam beberapa kondisi yang berbeda, tentu saja akan menghasilkan pemikiran yang berbeda pula.

Oleh karena itu, aku menjejakkan langkah ke kamar. Bukan untuk meninggalkan Gladis sendirian yang tengah diterkam gairah sendiri.

Tidak ada alasan untuk mengambil kesucian gadis polos sepertinya yang masih menempuh pendidikan di jenjang perkuliahan.

Maka, menyelimuti dirinya dengan kain tebal untuk menutup semua bagian tubuh menggodanya yang terlihat merupakan pilihan yang aku ambil.

“Jangan menyakiti diri lo sendiri lebih dari ini.”

Kuberikan dirinya pelukan yang begitu hangat, yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status