Share

Bab 27. A Warning

“Mommy, Daddy di mana? Aku merindukan Daddy.” Arabella berucap polos dengan raut wajah yang muram. Balita kecil dan cantik itu, menunjukan jelas betapa sangat merindukan ayahnya. Sudah sejak tadi Arabella menunggu, tapi Fargo tak kunjung pulang.

Carol berusaha tersenyum di balik wajah rapuhnya. Carol berusaha untuk tetap tegar di depan putri kecilnya. “Daddy sedang sibuk, Sayang. Sebentar lagi, pasti Daddy akan datang. Tunggulah sebentar.” Carol membelai pipi Arabella lembut, menenangkan putri kecilnya itu.

Carol tak akan mungkin menceritakan hal buruk tentang Fargo pada Arabella. Bagaimanapun, Arabella membutuhkan ayahnya. Fargo memang telah melukainya, tapi Carol tidak akan pernah memisahkan hubungan ayah dan anak.

Bibir Arabella menekuk dalam. “Aku merindukan Daddy. Aku ingin Daddy.”

Mata Carol sudah berkaca-kaca, menahan air matanya agar tidak tumpah. Carol tak mampu berkata apa pun, dia hanya memeluk erat Arabella, dengan sudut mata yang sudah meneteskan air mata. Setiap kali, Ca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status