Share

Bab 50

Author: Sangkarachan
last update Last Updated: 2025-09-08 12:42:16

Mariam terus berusaha menghubungi Roni yang sedang tak ada di rumah. Tapi Roni tak menggubris panggilan telfonnya. Alhasil, Mariam membanting ponsel miliknya karena kesal dengan sang suami.

Tak berapa lama seorang dokter datang dan memeriksa Adeline. Ada beberapa luka di kakinya Adeline, terlihat melepuh dan mulai bernanah. Mariam sedikit ngeri karena luka luka itu mulai di bersihkan dan di perban. Setelah selesai mengobati Adeline, dokter itu menjelaskan jika Adeline dehidrasi, tekanan darahnya menurun, dan juga kelaparan. Luka di kakinya di sebabkan karena Adeline yang berjalan cukup lama dan jauh. Memaksakan kakinya terus menerus. Mariam sempat syok saat dokter mengatakan jika terlambat saja Adeline di obati mungkin kakinya bisa di amputasi karena luka lukanya mulai infeksi.

Setelah menjelaskan semua yang perlu di sampaikan dan memberikan beberapa obat untuk Adeline, dokter itu pamit pergi.

Mariam melihat miris kepada putri yang selalu dia banggakan. Para pelayan yang sebel
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • GADIS LUGU TAWANAN SANG TIRAN   Bab 54

    Keberadaan Moskov yang ada di bandara sempat terekam oleh beberapa orang. Beruntung Moskov menyembunyikan Evelyn saat membawa Evelyn pergi. Siaran televisi itu membuat banyak karyawan Moskov bertanya tanya siapa gerangan wanita yang tengah dekat dengan tuan mereka itu. Banyak juga yang mengatakan jika wanita yang bersama Moskov adalah wanita yang selama ini sering mengantarkan makan siang untuk Moskov. Adeline yang mendengar pembicaraan beberapa karyawan wanita itu memasang telinganya dengan lebar. Mendengarkan dengan seksama semua info yang mereka dapatkan. "Aku yakin pasti yang bersama tuan Moskov wanita yang sering bersama dengan tuan Moskov." "Kemungkinan besar iya, kalian tahu sendiri kan kalau bagaimana tuan Moskov melindungi gadis itu." "Benar, meskipun penampilan nya sederhana dengan gaun sederhana tapi kita tahu gaun itu gaun yang mahal." "Benar, dia bahkan datang tak pernah terlihat tebar pesona ataupun menampilkan lekuk tubuhnya." Banyak lagi yang Adeline den

  • GADIS LUGU TAWANAN SANG TIRAN   Bab 53

    Evelyn dan Moskov sudah turun dari pesawat. Mereka keluar dari bandara menuju tempat dimana Moskov ingin kesana. Sejak dalam perjalanan Evelyn hanya diam tanpa suara. Obrolan nya dengan Moskov tadi sedikit mengganggu pikirannya. Selama ini dia tak punya ambisi apapun untuk membalas perbuatan Roni dan keluarganya yang lain. Moskov tahu apa yang ada di pikiran Evelyn jadi dia membiarkan saja apa yang ingin Evelyn lakukan setelah ini. "Tuan, kita langsung ke rumah sakit." "Hmm....." Hanya itu jawaban dari Moskov, sopir pribadi mereka langsung melakukan kendaraan nya ke rumah sakit yang sudah di siapkan oleh Moskov. Evelyn masih tak mengerti kenapa mereka pergi ke rumah sakit. Di tambah Evelyn yang harus melakukan beberapa pemeriksaan dengan dokter wanita yang ada disana. "Tuan, semuanya bagus. Kami bisa menyiapkannya dalam waktu satu jam dari sekarang jika tuan mau ini di percepat." Moskov melihat Evelyn yang masih bingung dengan situasi yang sedang dia alami. Moskov mem

  • GADIS LUGU TAWANAN SANG TIRAN   Bab 52

    Pramugari lain dan juga pilot yang melihat secara langsung bagaimana Moskov menghukum orang yang menyenggolnya tak berani membela temannya yang sudah tewas di tangan Moskov. Mereka juga mengingat wajah Evelyn agar di lain waktu tak menyenggol gadis itu. Pramugari yang di tusuk Moskov sudah langsung tewas. Sedangkan Moskov sudah masuk ke dalam kamar mencari Evelyn. Evelyn yang baru keluar dari toilet terkejut mendapati wajah Moskov yang penuh dengan darah. Evelyn berbalik ke toilet mengambil lap basah dan air hangat untuk membersihkan wajah Moskov. "Tuan, duduklah disini, biar aku membersihkan wajah tuan." Moskov menurut tanpa banyak bicara. Evelyn perlahan membersihkan darah yang ada di wajah Moskov dengan telaten. Sementara itu Moskov diam melihat wajah Evelyn yang terlihat masih pucat di banding yang sebelumnya. Greb.... Moskov memeluk pinggang Evelyn sampai Evelyn menempel kepadanya. Evelyn yang mulai terbiasa dengan sikap Moskov tak mempermasalahkan apa yang di lak

  • GADIS LUGU TAWANAN SANG TIRAN   Bab 51

    Evelyn yang tiba tiba terbangun di buat terkejut saat dia merasa tubuhnya bergoyang. Evelyn berjingkat, meraih selimut yang menutupi badannya ketika dia sadar dia tak berada di kamar milik Moskov. Moskov masuk ke dalam, dia melihat wajah Evelyn yang sudah pucat pasi. Barulah Moskov sadar jika Evelyn pasti bingung dimana mereka berada. "Kita ada di dalam pesawat." "Hah? Pesawat tuan? Mau kemana? Apa tuan ingin menjual ku? Apa tuan akan membawa ke tempat pelelangan organ tubuh manusia?" Evelyn bertanya dengan nada panik dan takut. Ronald yang ada di belakang Moskov melongo. Semua pertanyaan yang di lontarkan oleh Evelyn bahkan tak ada dalam pikirannya. Tapi kenapa Evelyn bisa berpikir sejauh itu. Moskov juga tak menyangka jika pikiran Evelyn akan sejauh itu. Pft ..... "Hahaha......" Ronald lagi lagi melongo melihat tuannya yang tertawa terbahak. Ronald takjub dengan Evelyn yang bisa membuat Moskov tertawa sampai seperti itu. "Woahhh, tuan tertawa. Selama ini tak pernah

  • GADIS LUGU TAWANAN SANG TIRAN   Bab 50

    Mariam terus berusaha menghubungi Roni yang sedang tak ada di rumah. Tapi Roni tak menggubris panggilan telfonnya. Alhasil, Mariam membanting ponsel miliknya karena kesal dengan sang suami. Tak berapa lama seorang dokter datang dan memeriksa Adeline. Ada beberapa luka di kakinya Adeline, terlihat melepuh dan mulai bernanah. Mariam sedikit ngeri karena luka luka itu mulai di bersihkan dan di perban. Setelah selesai mengobati Adeline, dokter itu menjelaskan jika Adeline dehidrasi, tekanan darahnya menurun, dan juga kelaparan. Luka di kakinya di sebabkan karena Adeline yang berjalan cukup lama dan jauh. Memaksakan kakinya terus menerus. Mariam sempat syok saat dokter mengatakan jika terlambat saja Adeline di obati mungkin kakinya bisa di amputasi karena luka lukanya mulai infeksi. Setelah menjelaskan semua yang perlu di sampaikan dan memberikan beberapa obat untuk Adeline, dokter itu pamit pergi. Mariam melihat miris kepada putri yang selalu dia banggakan. Para pelayan yang sebel

  • GADIS LUGU TAWANAN SANG TIRAN   Bab 49

    Evelyn diam tak bisa berkutik. Moskov mengobati semua lukanya dengan wajah datar setelah insiden ciuman berdarah tadi. Moskov mengobati luka Evelyn dalam diam. Meskipun dia kesal melihat Evelyn tak merasakan sakit juga membuat Moskov banyak bertanya. "Apa kau tak merasa sakit dengan banyak luka seperti ini?" "Aku sudah terbiasa tuan, bahkan racun yang paling mematikan pun aku sudah pernah merasakannya." Gerakan tangan Moskov berhenti, Moskov sempat membeku mendengar perkataan Evelyn. "Racun?" batin Moskov. Tangannya yang terbebas menggenggam erat tanpa sadar. Monster seperti apa yang sudah hidup bersamanya selama ini. Mengingat semua luka yang pernah dia lihat saat Evelyn tiba disana pun membuatnya. Tapi Evelyn terlihat biasa saja, luka luka yang baru saja di dapat Evelyn tak sebanding dengan luka yang dulu yang bekasnya mulai pudar meskipun ada beberapa luka yang tak akan bisa hilang. Evelyn melihat Moskov bingung, kenapa sejak Evelyn menceritakan jika dia pernah ke

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status