Share

Part 85

Mata Olivia membesar melihat tatapan nakal suaminya. Namun wanita itu tak bisa menunjukkan sikap aslinya yang selalu saja protes dan marah-marah pada Ronan di hadapan kedua mertuanya.

Olivia hanya melotot sambil komat-kamit tanpa suara. Membuat Ronan semakin geli melihat sikap lucunya.

"Kau tidak keberatan kan, Sayang?" Ronan semakin menggoda.

Olivia mengeluarkan senyum terpaksanya.

"Kenapa aku tidak diberi tahu, Sayang?" Olivia berusaha bertanya semanis mungkin. Tentu saja dengan merapatkan gigi-gigi kecilnya agar Ronan tahu kalau dia tidak setuju akan hal itu.

Ronan semakin tersenyum. Bahkan hampir tertawa melihat tingkah konyol wanita itu.

"Bukankah di mana pun kita menginap akan sama saja, Sayang?" Ronan tidak mau kalah dalam bersandiwara. "Bukankah kau juga harus melihat kamar di mana suamimu menghabiskan masa kecilnya, hem?" Ronan memiringkan kepalanya untuk menggoda wanita yang tengah gelisah itu.

"Kalau begitu naik dan beristirahatlah! Sampai bertemu besok!" Laura seperti tak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status