Share

Part 39

Ya, Tuhan. 

Pertanyaan bodoh macam apa itu. Dia bahkan tahu, bukan hanya dengan Erik, aku pernah dekat. Dan semuanya pernah melakukan hal itu kepadaku. 

Kenapa dia menjebakku dengan pertanyaan konyol macam ini. Erik adalah cinta pertamaku, dan dialah laki-laki pertama yang sudah mencium, bahkan mencumbuku meski tak terlalu dalam. 

Haruskah aku berbohong dan menyangkal semuanya? Atau aku harus berkata jujur dan menambah luka di hati suamiku? Bukankah ini tidak adil? Lalu bagaimana dengan dia? 

Apa dia tidak pernah mencium si jalang Ara? Gadis belia yang masih segar, dan pasti sangat manis rasa bibirnya. Oh, shit. Bahkan memikirkannya saja sudah membuat hatiku jadi membara. 

"Kenapa diam?" lirihnya. 

"Bunuh saja aku, Fi. Aku tak mau menjawab pertanyaan konyol itu."

"Kau tak ingin menyangkalnya?"

"Kau dan aku sama-sama memiliki masa lalu, dan kau mengenal semua pria-pria yang pernah berkencan denganku

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status