Share

TCSM BAB 38.

Kediaman Mahardika•

"Sampai kapan aku harus menunggunya Tante? Ini sudah tujuh tahun aku menunggu kepastian dari Refandy." Yuri sangat kecewa, karna sampai saat ini dia tidak bisa memiliki Refandy.

"Sebentar lagi Refandy pasti akan menikahi mu, Nak."

"Tidak Tante, tidak kali ini ... karna aku sudah lelah dan capek." Yuri merangkup kedua tangan nya pertanda bahwa dia menyerah.

"Jangan seperti ini sayang, kamu adalah menantu idaman saya da-."

"Tidak Tante, maaf untuk kali ini aku harus pergi karna aku sangat lelah." Yuri melangkah pergi, walau di halangi oleh Nyonya Mahardika.

Yuri sudah lelah menunggu, dia juga berhak bahagia untuk dirinya sendiri. Sekarang dia tidak berminat lagi menjadi anggota keluarga Mahardika, karna Yuri tau jika itu tidak'lah mudah.

"Yuri, Yuri jangan pergi sayang." teriak Nyonya Mahardika, melihat kepergian Yuri, namun tidak di gubris oleh Yuri.

Nyonya Mahardika mengepalkan kedua tangan nya dengan marah, karna calon menantunya sudah menyerah untuk menakluk'kan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
thor ber tele2 lah masa ibunya Rafendy selama 7 th g sadar2 g kasian sama anak yg dh setres masi jahat aja ..
goodnovel comment avatar
Eni Sundari
lanjut ...critanya makin seru
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status