Share

Otak penculikkan terungkap

***

Pagi ini Joko akan mengirim seluruh hasil olahan Pabrik ke kota, Sri merasa senang karena sebentar lagi Ayu akan kena hukuman. 

Harga penjualan santan hasil olahan tentunya seperti biasa, fikir Sri sambil menatap penuh kemenangan.

"Kirimkan dengan baik, jangan sampai ada kesalahan!" Perintah Juragan Tono pada Joko.

"Siap Juragan," sahutnya.

Aldo mulai cemas, ia mencoba mencari alasan agar bisa beranjak sebentar dari pekerjaannya.

"Maaf, Kang. Saya mau izin buang air sebentar," ucap Aldo pada Tole yang mengawasi para buruh.

"Ya, sudah! Jangan lama-lama." Tole mengizinkan.

Aldo kembali ke dalam gubuknya, ia mengecek pesan yang kemarin dikirimnya pada Danu. 

"Astaga! Belum ada jaringan," gerutu Aldo sambil mengacak kasar rambutnya.

Dengan gusar, Aldo pun segera kembali ke Pabrik. Ia merasa cemas, karena setelah penjualan itu pastinya Ayu terkena masalah.

Hari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status