Share

Tubuhmu Adalah Milikku

"Kenapa? Kenapa kejadian ini terulang lagi? Aku takut...."

Valia duduk di atas lantai kayu yang dingin, ia menutup kepalanya dan menangis. Kejadian ini membuatnya trauma dan takut.

Dikunci di dalam tempat yang gelap dan dingin tanpa ada satu cahaya pun di sana.

Valia meremas puncak lengannya. 'Kenapa setiap aku melihat Aaron marah, rasanya aku seperti melihat Victor yang marah dan memaksaku. Kenapa mereka terlihat sangat mirip?'

Di tengah rasa sedih yang Valia rasakan, tiba-tiba saja pintu paviliun depan terbuka.

Sosok Aaron berdiri tegap di sana menatapnya dengan tatapan yang sulit dijelaskan.

"Aaron," lirih Valia.

Laki-laki itu berjalan mendekatinya.

"Berdiri. Apa yang kau lakukan dengan duduk di sini, huh?!" seru Aaron.

Perlahan-lahan Valia bangkit dari duduknya, kakinya terasa pegal dan kesemutan karena terlalu lama.

"Kau mau apa ke sini?" Valia mendongak menatap wajah Aaron. "Kau... Kau tidak memintaku pindah lagi ke tempat yang lebih gelap kan?"

Laki-laki itu menatap wa
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status