Share

Bab 312

Author: kodav
last update Last Updated: 2025-08-30 11:00:15

Valdi menggeram, kepalanya mendongak, merasakan sensasi luar biasa yang menjalar di setiap sarafnya. Tangannya mencengkeram rambut Celine, menariknya sedikit untuk menikmati setiap hisapan dalam dan menuntut yang diberikan wanita itu. “Ahhh, Cel… lo tau banget apa yang bikin gue gila,” desahnya, suaranya berat dan serak.

Celine terus menghisap, napasnya tersengal, matanya sesekali melirik ke atas, menatap Valdi yang kini benar-benar lepas kendali. Ia ingin melihatnya hancur, merasakan kekuasaan sesaat ini. Ia ingin membalas dendam untuk setiap malam yang ia lalui sendirian, setiap malam yang ia habiskan merindukan sentuhan ini. Lidahnya menari, memutar, dan menghisap lebih dalam, membuatnya tersedak sedikit.

“Cukup…sayang” geram Valdi, suaranya nyaris seperti raungan. Ia menarik Celine ke atas, menatapnya dengan mata yang m

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Gairah Liar Pembantu Lugu   Bab 343

    Keesokan harinya, Intan tiba di kantor firma auditnya dengan topeng profesionalisme yang telah ia kenakan seumur hidupnya. Topeng yang terbuat dari senyum tipis, tatapan mata yang fokus, dan blus sutra berwarna gading berpotongan rapi, sengaja dipilih berlengan panjang untuk menutupi memar samar yang melingkari pergelangan tangannya. Jejak dari cengkeraman Bernard semalam. Malam tadi berakhir dengan pertengkaran hebat, badai tuduhan curang dan ancaman yang membuat dinding apartemen mereka terasa bergetar.

  • Gairah Liar Pembantu Lugu   Bab 342

    Intan melangkah keluar dari lift di lobi utama Valdora Tower, kakinya terasa sedikit gemetar, bahkan otot-otot pahanya masih menyimpan getaran halus yang tak bisa ia kendalikan. Pertemuannya dengan Valdi dan Celine meninggalkan jejak yang tak kasat mata di tubuhnya; sebuah getaran sisa dari gairah mentah yang ia saksikan dan rasakan, sebuah noda panas yang menempel di indera-indera Intan. Pikirannya masih dipenuhi oleh pemandangan vulgar di ruang kerja Valdi: Celine yang telanjang dan pasrah, mata sayunya bertemu pandang dengan Intan dalam sebuah ekspresi yang tak terbaca.

  • Gairah Liar Pembantu Lugu   Bab 341

    Merasakan respon itu, Debby menjadi lebih berani. Dengan keahlian yang telah terasah, ia melingkupi kejantanan Valdi dengan bibirnya. Gerakannya tidak terburu-buru; ia tahu persis bagaimana cara menyiksa dengan nikmat. Ia menghisap dengan lembut, lalu lebih dalam, menciptakan vakum yang membuat Valdi menggeram rendah. Satu tangannya naik, membelai dan memijat kantung zakar Valdi yang terasa kencang, sementara mulutnya terus bekerja dengan ritme yang semakin cepat. Lidahnya menari-nari di sekitar kepala kejantanan yang sensitif, membuat otot-otot paha Valdi menegang di bawahnya. Debby bisa merasakan denyutan keras di dalam mulutnya, tanda bahwa Valdi sudah mendekati batas kendali dirinya. Ia bisa mendengar desahan puas yang berat dan dalam dari atas kepalanya, sebuah musik kemenangan baginya.“Cukup,” geram Valdi setelah beberapa saat, gairahnya sudah di puncak. Ia tidak menyuruh Debby berdiri.

  • Gairah Liar Pembantu Lugu   Bab 340

    Pertanyaan itu adalah sebuah provokasi. Valdi tidak lagi peduli dengan kerapuhan Celine; ia hanya peduli untuk menunjukkan pada Intan betapa kuatnya pengaruhnya, betapa dalamnya kenikmatan yang bisa ia berikan, yang mampu membuat seorang wanita melupakan segalanya.Intan mencoba mempertahankan topeng profesionalnya, namun ia bisa merasakan wajahnya memanas. Pemandangan itu… suara itu… aroma s*ks yang pekat di udara… semua itu adalah serangan sensual yang meruntuhkan benteng pertahanannya lapis demi lapis. Ia menelan ludah, mencoba menjawab, namun yang keluar hanyalah desahan napas yang tertahan.Intan masih terpaku di kursinya, napasnya tercekat di tenggorokan. Pemandangan di hadapannya adalah sebuah lukisan hidup dari dosa dan kenikmatan yang paling murni. Di atas meja kerja yang dingin dan kokoh, Celine, wanita yang baru saja ia kenal seb

  • Gairah Liar Pembantu Lugu   Bab 339

    Tanpa sadar, didorong oleh gelombang nafsu yang Valdi bangkitkan, tangan kanan Celine bergerak turun, jari-jarinya yang lentik menemukan dan mulai mengusap serta menggesek biji kecilnya yang sudah membengkak dan sangat sensitif. Di saat yang sama, tangan kirinya meremas payudaranya sendiri yang membesar karena kehamilan, putingnya yang mengeras ia pilin dengan gerakan yang putus asa. Ia menggigit bibir bawahnya, menahan jeritan yang ingin meledak.Lalu, matanya yang sayu terbuka sedikit. Ia menatap lurus ke arah Intan, yang masih duduk membeku di kursinya. Tatapan Celine begitu dalam, seolah mengirimkan pesan bisu, seolah ingin membagi kenikmatan luar biasa yang sedang ia alami, sebuah undangan diam ke dalam neraka sensual mereka.Tak berapa lama, tubuh Celine kembali bergetar hebat. Kali ini, getarannya bukan hanya di permukaan, melainkan mengguncang dari inti

  • Gairah Liar Pembantu Lugu   Bab 338

    Sore itu, Intan melangkah masuk ke ruang kerja Valdi. Setelan kerjanya sempurna, rambutnya disanggul rapi, dan matanya di balik kacamata berbingkai tipis tampak tajam dan fokus. Jika ada sisa-sisa badai emosional dari dua hari yang lalu, ia menyembunyikannya dengan sangat baik.Valdi duduk di balik mejanya, mengamatinya. Ia terpesona. Wanita ini benar-benar sebuah benteng.“Selamat sore, Pak Valdi,” sapa Intan, suaranya datar. “Ada masalah audit mendesak apa yang perlu kita diskusikan?”Valdi tersenyum. “Tidak ada masalah sama sekali, Intan. Aku hanya ingin memastikan kau baik-baik saja.”Intan mengangkat alisnya. “Kondisi personal saya tidak ada hubungannya dengan pekerjaan saya, Pak. Jika tidak ada yang perlu dibahas, saya perm

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status