Share

51

"Hai."

Naya mengangguk singkat membalas sapaan itu. Gadis itu segera duduk di kursi restoran yang berseberangan dengan tempat duduk Endru. 

"Maaf, karena telah mengganggu waktumu dengan memintamu datang kemari."

"Ada apa?" Tanya Naya to the point. 

Endru kemudian meletakkan sebuah amplop di atas meja, membuat Naya mengernyitkan kening melihat itu. Endru kemudian menjelaskan.. 

"Itu riwayat kesehatan milik saya. Saya penderita ...."

"Borderline personality disorder. Ya, aku sudah tahu."

Endru menaikkan satu alisnya tinggi-tinggi. "Dari Tsania?"

Naya mengangguk. "Ya.

Endru menghela napas berat, kepalanya tertunduk. Naya menatap dalam diam lelaki di hadapannya itu. 

"Saya tidak akan menceraikan Tsania."

"Saya sangat m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status