Share

Kaki tersandung, hati yang sakit.

Dinda menyudahi bersih-bersihnya untuk lanjut beristirahat sebab besok mungkin akan menjadi hari yang panjang dia akan mengurusi Aldrick adik ipar sang kakak yang lahir di saat usia ibu mertunya sudah berusia setengah abad.

Dinda menjatuhkan dirinya di ranjang ia kembali mengingat kejadian tadi dimana begitu kesalnya Kairo atas dia yang tidak sengaja mendorong pintu mobil, entahlah senagaja atau tidak namun Dinda benar-benar kesal pada Kairo yang mengikutinya.

Kamu kasar Adinda…

Ucapan itu terus saja terngiang-ngiang dan berputar dikepala Adinda nyaris membuatnya tidak bisa tidur, Dinda pun melirik ponselnya haruskah dia mengirimkan pesan permintaan maaf atau menghubungi Kairo?

Ia pun akirnya mengambil ponselnya menghubungi Kairo, mungkin saat ini Kairo sudah sampai dirumah, beberapa kali der

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Uswatun
mau nya ap si dinda Kairo Deket cwe GX boleh km udh jdi istri malahan cuek tapi mau...
goodnovel comment avatar
Ismawati Romadon
aku nunggu kai bucin sama dinda
goodnovel comment avatar
Kurnia Sari
wkwkwk...mulai bucin dua-duanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status