Share

BAB 53 DARAH LOGHAN

Tobias  terlihat membantu Mara memasukkan beberapa barang ke bagasi mobilnya. Sepertinya mereka berdua akan pergi. Para pekerja istal yang tadi pagi juga ikut menyaksikan pertengkaran Mara dan Jared juga ikut memperhatikan kepergian nonanya yang terlihat tergesa-gesa.

"Sepertinya kau sudah mendapatkannya?" Felix mengangguk-angguk sendiri sambil menggosok janggutnya yang kasar.

Jared cuma ikut memperhatikan mereka dari depan istal tidak berkomentar apa-apa, pemuda itu terlihat lebih fokus pada balok kayu yang sedang dia gergaji, padahal pikirannya sedang tidak bisa tenang sama sekali. Mara tidak mau membalas pesan atau teleponya bahkan nomornya langsung diblokir, sepertinya wanita itu memang benar-benar murka.

"Lebih panas mana, tamparannya atau saat di atas ranjang?" nampaknya

Jemyadam

YUK JANHGAN LUPA PADA VOTE YA

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (13)
goodnovel comment avatar
Imansyah Acong
darah kuda
goodnovel comment avatar
Haniubay
apakah Mateo ya pembunuh Anelis...
goodnovel comment avatar
Sri Wahyuni
waah.....hrs di cari tuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status