Share

029

****

Dering telepon terus tanpa henti dari dalam tas olahraga Kenan. Kenan sedang sibuk dengan Vanetta di dapur, entah apa yang sedang mereka lakukan.

Kenan berjalan keluar dari dapur menuju sofa dimana tasnya berada. Dia mengambil tasnya dan merogoh nya. Wajahnya mendadak pucat saat melihat siapa yang terus menelepon nya. 

Kenan melihat jam tangan yang melingkar dipergelangan tangannya, kemudian dia menepuk jidat nya dan memaki dirinya sendiri. 

"Sial! Lo bener-bener bego Ken!" maki Kenan pada dirinya sendiri. 

"Ada apa Ken?" 

Kenan menoleh ke samping dan tersenyum saat melihat Vanetta. Vanetta mengerutkan dahinya bingung saat melihat Kenan menyembunyikan tangannya dibelakang tubuhnya sendiri. 

Vanetta memukul lengan berotot Kenan dengan pelan. "Jawab pertanyaan aku. Ada apa?" tanya Vanetta kembali. 

Kenan menggeleng dengan cepat. "Enggak kok enggak ada apa-apa," sahutnya cepat sambil ters

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status