Share

Bab 9

Pov Dita.

"Assalamu'alaikum," ucapku saat akan memasuki rumah kedua orang tuaku.

Hari ini, aku menitipkan kedua buah hatiku pada orang tuaku, karena ingin bertemu dengan Ibunya Mas Adi.

Tapi sayangnya, kesan pertama bertemu dengan mereka tidaklah baik.

Pertemuan pertama sekaligus terakhir. Karena pastinya, aku tidak akan pernah lagi ke sana.

"Waalaikumsalam," sahut anak sulungku yang sudah berlari menemuiku.

Dara. Ya, gadis cilik itu bernama Dara. Usianya saat ini sudah berjalan sembilan tahun. Aku sudah bisa memintanya untuk membantuku mengerjakan pekerjaan rumah, seperti menyapu dan mencuci piring. Walaupun tidak bersih, tapi aku harus mengajarkannya pekerjaan rumah sejak dini. Agar nantinya dia bisa mandiri dan tidak bergantung pada orang lain.

Setiap orang tua memiliki cara untuk membesarkan dan mendisiplinkan anaknya. Dan begitulah caraku.

"Kakek, Nenek, dan Adik, mana, Kak?" tanyaku pada putri sulungku itu.

"Di dalam, Mak. Mamak dari mana?" tanyanya sambil berjalan bersam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status