Share

17. Sesuatu yang Berbeda

Aksa mengendarai mobilnya dengan pelan. Jam yang menunjukkan pukul 11 malam tidak lagi membuat jalanan ramai. Jalanan yang kosong membuat Aksa bisa sedikit mengebut. Kepalanya menoleh ke samping dan melihat Era yang tengah tertidur di sampingnya. Aksa menggeleng pelan melihat itu. Baru lima menit mobil berjalan, gadis itu sudah masuk ke dalam alam mimpinya.

Aksa tidak mempersalahkan itu karena dia juga yang menahan Era sampai ibunya pulang. Bahkan saat ibunya sudah pulang, gantian wanita itu yang menahan Era sampai larut malam. Akhirnya Era memilih pasrah dan bermain dengan Bian sampai kelelahan. 

Mobil berhenti tepat di depan panti. Keadaan komplek begitu gelap dan sepi. Bahkan penjual nasi goreng yang biasanya berjualan tidak terlihat sama sekali. Aksa kembali menatap Era dengan ragu. Dia tidak enak jika harus membangunkan gadis itu. Era terlihat begitu lelap dan membuat Aksa tidak tega untuk membangunkannya. Aksa mendekat untuk melihat wajah Era lebih dekat. Di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status