Share

BAB 31 Cinta yang mulai layu?

Setelah seminggu tidak bertemu dan menjalin kontak, Venina akhirnya kembali ke kantor. Wajahnya terlihat tegang ketika dia melangkah menuju ruangannya. Selama ini dia menghabiskan waktunya untuk menenangkan diri dan mencoba meredakan kekhawatirannya yang semakin memuncak.

Erlangga, yang sejak hari itu tidak pernah berhasil menghubunginya, tampak sudah menunggu di depan mejanya. Ekspresinya tegang, memperlihatkan betapa gelisahnya pria itu selama seminggu ini.

"Kita perlu bicara, Nina!" seru Erlangga dengan nada yang tegas, tanpa menyisakan ruang untuk penolakan.

Namun, Venina tidak langsung menanggapi ucapan Erlangga. Dia memilih untuk melewatinya dan bergerak menuju ke tempatnya. Hatinya masih terluka oleh semua yang terjadi, dan dia belum siap untuk berbicara dengan Erlangga.

“Maaf, Pak. Ada hal yang lebih penting yang harus saya kerjakan,” kata Venina dengan sopan, mencoba menghindari pertemuan dengan Erlangga.

“Kamu tidak bisa menghindar terus seperti ini, Nina!” sergah Erlang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status