Share

12. Saat angin berhembus

"ehh.. kok mereka disini?" tanyaku spontan dengan suara yang agak sedikit besar.

Mamakku bertanya dengan heran. 

"mereka itu siapa?"  aku menunjuk pada lapangan skateboard. 

"Itu mak, teman sekolahku" 

"Ohh hobi mungkin?"

"mungkin mah, enak ya mereka punya hobi keren kayak gini" gumanku pelan namun ayahku tetap mendengar suaraku ini. 

"kamu kan juga bisa punya hobi keren, anak ayah masa gak ada hobi keren sih, coba diingat-ingat dulu, pasti ada kan?"

"menyanyi?" tanyaku pada ayahku. 

" Itu juga Keren!" 

"Awww thank you ayah"

sungguh aku benar terharu ayahku sangat sportif dan ibuku selalu memberikanku semangat saat aku perlu semangat untuk menghadapi sesuatu. 

kami sudah selesai makan.

aku memutuskan untuk tidak menyapa mereka dan memilih untuk makan saja dan setelah ini aku akan menggunakan waktuku untuk melukis dan ibuku sedang mengambil foto-foto

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status