Share

25. Lawan yang Seimbang

Baiklah, Rena ingin sekali merutuk sikap lemah hatinya yang mudah merasa tidak tega pada kesulitan siapapun yang berada di sekitar jangkauan matanya. Betapapun ia membenci sosok tersebut sedemikian rupa, namun mendustai empati yang sudah mendarah daging, bukan hal mudah untuk dilakukan. 

Sama seperti kebiasaannya yang harus merasa iba pada sang ayah tiap kali lelaki itu pulang dengan luka-luka serta memar, entah karena dikejar lintah darat akibat hutang judi menunggak, atau dikeroyok masyarakat karena selalu saja berulah tiap kali alkohol mengambil alih kesadarannya. 

Sebenci apapun Rena pada sosok itu oleh semua kekacauan hidup yang ia perbuat dan tinggalkan, sehingga kadang harus membuat dirinya dan sang Ibu kewalahan ikut membereskan dan mewakili permintaan maaf pada mereka yang dirugikan kelakukan ayahnya, tetap saja Rena tak bisa mengabaikan tanggung jawabnya sebagai seorang anak tiap kali melihat pria tua itu terkapar babak belur di teras rumah. 

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status