Share

Trisha Sadar Diri

“Jadi … kabar apa yang mau lo sampaikan. Sepuluh menit dari sekarang, Van.”

“Lo buru-buru banget?” tanya Vanda melihat raut wajah Trisha yang terlihat sedikit cemas.

“Banget! Jam delapan gue harus udah sampai di perusahaan. Gimana kalau Sev pecat gue lagi?”

Vanda mengangguk paham dan mengangkat tangan Trisha yang terbalut perban. “Lo baru satu malam tidur di rumah Sev, tapi udah luka gini? Sev nggak nindas lo, kan?”

Trisha pun langsung menarik tangannya dari Vanda dan menghela napas panjang. “Bahas ini belakangan, Van. Sekarang kabar lo. Buruan!”

“Oh, oke. Gue cuma ada dua kabar, yang pertama …” Vanda memberikan map biru pada Trisha. Dengan cepat wanita gemuk itu mengambil map itu dan membacanya. “Lomba pemilihan karya baru bulan depan, lo terpilih!” seru Vanda yang sangat bersemangat. Tidak hanya dia yang senang, Trisha pun tidak kalah bahagia mendeng

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status