Share

12. Masalah Ivana

Elina duduk sendirian di sudut kafetaria, menatap layar ponselnya sambil menunggu Ivana. Ketika pintu terbuka, Elina mengangkat kepala dan melihat Ivana memasuki ruangan dengan wajah muram dan mata yang bengkak.

"Hey, Ivana," sapa Elina sambil berdiri. Wanita itu berjalan menghampirinya dengan langkah gontai. "Ada apa? Kenapa kau terlihat begitu sedih?"

Ivana tertunduk sambil menggelengkan kepala, mencoba menahan air mata yang ingin tumpah. Elina meraih kursi untuknya, "Duduklah. Ceritakan apa yang terjadi."

Ivana terdiam cukup lama, dan Elina dengan sabar menantinya untuk bicara. “Dengar, ceritakan apa yang terjadi padamu. Agar aku bisa membantumu. Kalau kau memiliki masalah, setidaknya kau tidak menanggung semuanya sendiri. Aku ini adalah sahabatmu Ana, jadi aku akan membantu semampuku. Tapi jika kau belum bersedia untuk bicara, aku akan menunggu dengan sabar sampai kau siap bercerita mengenai masalah—“

Elina belum sempat menyelesaikan kalimatnya. Ucapannya terpotong saat Ivana s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status