Share

Scene 25

Cheryl menyeka ingusnya. Entah sudah berapa banyak tisu yang habis, bahkan bajunya menjadi sasaran. Untuk ia mengeluarkan lendir bening tersebut, dan juga bantalnya sampai bercorak karena bekas air matanya.

Cheryl akhirnya bangun dan memungut kembali diary usang yang ia lempari. Sakit! Cheryl merasa dipermainkan, dan hatinya dijadikan lelucon oleh semua orang. Apa ia terlihat begitu menyedihkan, hingga Juna harus berpura-pura seperti itu?

"Meredith..." lirih Cheryl memeluk diary. Tak ada yang benar-benar mengerti dirinya kecuali Meredith. Bahkan ia tak mengerti dengan dirinya sendiri.

"Sumpah jahat!" Cheryl masih tergugu, sambil menggeleng. Masih tak percaya, semua hal ini terjadi padanya. Jahat! Hanya itu yang bisa ia lakukan. Yang ia butuhkan sekarang hanya menangis, dan menumpahkan apa yang ia rasakan. Saat pengakuan teman-temannya, Cheryl hanya menganga dan berdiri.

Air yang masih belum ia sentuh Chery

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Ningsih Dwi
gak bisa berkomentar,karena cerita masih sulit ditebak...sampein ke cheryl mak,semangat gitu ya...
goodnovel comment avatar
Dinar Blm Pnya Nm
berarti mawar bukan sahabat yg baik, mungkin dia selama ini seperti itu, temenan sm Cheryl, baik minta ampun, cuma cari tampang doank. sahabat yg baik gak kan sekejam itu mulutnya.
goodnovel comment avatar
AishaJuleha
itu mulutnya si mawar pengen tak cabein? katanya temen dan syang tp tu mulut pedes amat ya?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status