Share

120. MELABRAK SAYAKA (Bagian C)

120. MELABRAK SAYAKA (Bagian C)

Nona muda itu tidak akan mau mendengarkan pekerja rendahan sepertinya.

“Kang! Buka pintunya, saya mau masuk dan nunggu Mbak Aya di dalam!” Tasya memberi perintah, dia capek dan mau istirahat di sofa nyaman milik Sayaka.

“Eh, maaf Non, tapi Bu Aya yang bawa kunci. Bi Surti lagi nginap di rumah anaknya sampai besok, dan saya mau pulang habis ini,” seru Junet tak enak hati. “Tapi Non Tasya dan juga Bu Maura bisa menunggu Bu Aya di sini kok, setidaknya ada kursinya juga. Atau mau menunggu di dalam mobil saja?” tanya Junet lagi sambil menunjuk kursi yang memang tersedia di teras, dan kemudian menunjuk mobil Maura dengan jempolnya.

Mendengar perkataan Junet, Maura dan juga Tasya kompak mendelik dan memaki di dalam hati. Kenapa melabrak Sayaka terasa sangat sulit, sih?

~Aksara Ocean~

Sedangkan di sisi lain kota ini, Sayaka, Arca, Bobby dan juga Arga tengah duduk di dalam salah satu restoran terkenal di kota ini dan menikmati hidangan yang terlihat mewah dan ju
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status