Share

BAB 12.

"Ya emang mau masuk!" Jawab Mona, dia langsung menyelonong masuk kedalam rumah Alkana. Susah tidak ada lagi kecanggungan yang Mona rasakan, mungkin karena hubungan antara Mona dan Alkana sudah lama.

Mona langsung duduk di sofa dengan gayanya yang so cantik, Arum bahkan bergidik melihat wanita itu.

"Cepat panggilkan Alkan!" Perintah Mona, Arum hanya mencebik kesal lalu naik ke lantai dua menuju kamar Alkana.

Nyonya Lidia sudah berangkat ke kantor seperti biasanya, hanya saja kemarin dia akan pulang lebih cepat untuk memantau keadaan Oma, ntah kenapa Alkana masih dirumah dan belum berangkat ke kantor. Dan tidak penting juga bagi Arum untuk mengetahui hal itu.

Arum sudah berdiri didepan pintu kamar Alkana, wanita itu mengetuk pintu dengan pelan sambil memanggil anak majikanya itu.

"Tuan Alkana! Ada nona Mona!" Arum sedikit berteriak.

"Tuan!" Panggil Arum sekali lagi, melihat tidak ada sahutan dari balik pintu Arum berniat akan membuka pintu kamar Alkana, tangan kanannya sudah siap di kno
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status