Share

Aku Ingin Tidur Dengamu

"Aku ingin tidur sama kamu."

Vin mengulang permintaannya lagi, dikiranya Lea tak terlalu jelas mendengar ucapannya tersebut.

"Iya, sudah tahu. Maksudmu mau tidur sama aku, itu maunya gimana? Kan kamu bilang ini asetmu, jadi ya tidur aja dimana yang kamu mau, sofa juga kosong, atau kasur dikamar mama, juga nggak masalah, kan ukurannya lebih gede daripada sini." Panjang lebarLea jelaskan.

"Tapi aku maunya disini."

Orang ini sebenarnya maunya apa sih? batin Lea, mencoba meraba-raba tiap ucapan Vin yang terduga menuju pada satu maksud tertentu.

"Maksudnya tidur berdua?" tebak Lea, disambut anggukan Vin. Lea bisa rasakan, seorang searogan Vin mendadak berubah jadi kekanakan, hanya karena urusan 'mau.'

Lea hela napas, diturunkan ujung selimut sebatas kaki, sehingga bagian dada sampai ke pundaknya jadi terekspos lagi.

"Tapi nggak segampang itu, kan?"

"Maksudnya?" Vin mulai beranikan diri mendekati sang singa betina. Vin berganti bersandar lebih santai, dengan kedua kaki disilangkan, dan ked
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status