Share

Membereskan utang

"Maaf anda bertiga ada perlu apa ke rumah kami?" tanya Bapak malah menimpali.

"Perkenalkan Saya Andi, kepala cabang Bank XXX dan ini kedua anak buah saya Rizki dan Azmi. Kami kemari ingin berbicara dengan Pak Riko mengenai tunggakan cicilan di bank selama tiga bulan," kata orang yang berdasi itu.

Bagai di sambar petir di siang bolong. Aku tak menyangka tiga orang ini adalah orang bank yang berniat membicarakan tunggakanku yang tidak kubayarkan selama tiga bulan!

Bapak melirikku tajam. Aku langsung berkeringat dingin, tubuhku gemetar.

"Baik. Kalau begitu kenalkan saya Pak Sugito, mertua Pak Riko. Berapa jumlah uang yang di pinjam Pak Riko di bank dan apa jaminannya?" tanya Bapak sambil menahan amarah.

"Pak Riko meminjam uang sebanyak lima ratus juta rupiah lima bulan yang lalu dan menjaminkan sertifikat rumah ini," jawab Azmi dengan tenang.

"Betul begitu, Riko?" tanya Bapak kepadaku, seolah ingin menghakimiku.

"I, iya Pak," balasku lirih.

"Untuk apa uang itu?"

"Be, beli rumah dan perh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status