Share

Princess di Negeri Dongeng

Melihat pintu balkon yang terbuka, Susi yang tadinya hendak menuju kamar utama langsung membelokkan langkahnya. Di luar sana, ia melihat Byakta berdiri sambil bersedekap seperti sedang melamunkan sesuatu.

“Maaf, Mas,” tegur Susi berada di bibir pintu dan tidak melihat Yasmen ada di area balkon. Mungkin saja, Yasmen masih berada di kamar untuk mempersiapkan diri pergi ke kantor. “Sarapannya sudah siap.”

Seketika itu juga Byakta membalik tubuh, dan tersenyum kecil. Ada banyak hal yang berputar di kepala Byakta tentang pernikahannya dengan Yasmen. Apalagi, saat Yasmen mengutarakan keinginannya untuk bercerai malam tadi. Byakta tidak bisa membayangkan, bagaimana kedua orangtuanya akan murka jika Byakta benar-benar menceraikan Yasmen. Orangtua Byakta terutama papanya, pasti akan kehilangan muka di depan Pras.

Namun, bertahan dengan Yasmen yang terlalu bersikap kekanakan ternyata mampu membuat Byakta mengelus dada. Gadis itu tidak pernah berpikir terlebih dahulu jika melakukan sesuatu, da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Erni Erniati
mungkin Byakta memang acuh. tpi itu karena dia masih berusaha menata hatinya. harusnya Yasmen thu dan belajar sbar..
goodnovel comment avatar
RiztyrieM
Mas By emang type yg mau terima beres ya Thor hehhehe sama May pasrah ga mau berjuang, sama Yasmin juga ga mau berjuang tapi nerima ajj waktu mau d kawinin.. di "gorok" juga nih sama ayah Pras
goodnovel comment avatar
reni cahyaningrum
thor aku g setuju ama byakta.kata2nya nylkit.wajar awal2 nikah blm bisa adaptasi,scr anak tunggal yg dmanja harusnya byakta sbg suami yg bimbing dan ngajarin.pokok nya cerai aja,biar kapok byakt,g dpt mai ato yasmen. sikap jg dingin,ktnya cinta ma mai tp main ma raya,ma bini halal malah sok2an g mau
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status