Share

15. Perkelahian Dua Wanita.

“Kau tidak harus menjawabnya,” ucap anak itu kemudian. Nada kecewa menyelimuti kalimat yang terucapkan sangat pelan. Rainer menginginkan Valerie terus di sisinya, tapi tidak berani mengutarakan apa yang ada di dalam hati. Dia takut kecewa jika menaruh harapan pada wanita yang dia yakini adalah ibunya.

Sebelum Valerie menemukan jawaban yang tepat untuk Rainer, mereka didatangi Kepala Sekolah yang sudah berusia sepuh. Pria berpakaian rapi itu meminta mereka ikut ke kantor untuk menyelesaikan masalah yang tadi sempat heboh. Di sana, terdapat wali murid juga sedang duduk di atas sofa menunggu kedatangan mereka. Si wanita bertubuh gempal mencibirkan bibir melihat Valerie dan Rainer duduk di depannya.

“Maaf, Nyonya, tolong meminta maaf lah pada Rainer, seperti yang dikatakan Nyonya Lemanuel,” katanya Kepala Sekolah itu kemudian.

Tentu saja si wanita gempal tidak rela. Menurutnya sangat tidak wajah seorang dewasa harus meminta maaf pada seorang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Wulan Ulan
seru bangat tp memakan banyak koin.kek yg lain dong paling banyak 6 atau 7 koin
goodnovel comment avatar
Blukar Permata
ceritanya bagus...tapi coin'y mahal
goodnovel comment avatar
Rustiny Akbar
jambak terus valerie jangan kasih kendor tuhh mak² yang mulut nya kaya sampah...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status