Share

Pembicaraan Serius

"Apa yang mau kamu bicarakan?" tanya Kana begitu mereka masuk ke dalam kamar Ivander. Pria yang kali ini tidak mengenakan gel rambutnya hingga rambut lurusnya agak mengembang menghela napas seraya menutup pintu kamar.

"Sepertinya kamu agak waspada denganku," kekeh Ivander sambil menghampiri nakas di samping tempat tidurnya. Ia membuka nakas tersebut dan mengambil sebuah map.

Tatapan Kana menajam sambil mengawasi gerak-gerik Ivander.

"Bukankah kamu mengajakku ke sini karena mau memberi perintah yang baru?" duga Kana yang mengundang senyum miring Ivander.

"Ternyata kamu cukup pintar, Sayang," ucap Ivander sambil tersenyum. Reflek, Kana mundur satu langkah mendapati senyum angkuh seorang Ivander.

"Katakan saja—"

Ivander melempar dokumen di tangannya kepada Kana, untungnya Kana berhasil menangkapnya.

"Ambil dan baca itu baik-baik!" titah Ivander.

Kana membuka map yang ternyata berisi beberapa lembar kertas.

"Oh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status