Share

12. Anak Itik

Pagi nan cerah itu dinyanyikan oleh kicauan burung-burung. Entah karena terlalu nyaman atau kenapa. Lavira yang biasa terbangun di pagi hari, sekarang nampak masih terlelap nyaman. Dengan tidak sadar di dalam tidurnya, gadis kecil itu saat ini sudah berada di atas tubuh Avram.

Entah sejak kepan posisi itu terjadi. Lavira malah terlihat sangat nyenyak dan nyaman di dalam tidurnya. Avram, laki-laki dingin nan misterius itu mulai terusik saat segaris cahaya yang menyelinap dari balik gorden menyapa sebelah matanya. Pria itu masih memejamkan mata, sambil berniat menggelian, tetapi tertahan sesuatu di atas tubuhnya.

“Kenapa berat?” gumamnya terdengar serak.

Perlahan sepasang kelopak mata Avram mulai terbuka. Beberapa detik, pria tampan itu terdiam di tempatnya. Pemandangan pertama yang dia lihat adalah kepala hitam seseorang yang menghalangi pemandangannya. Avram menggosok pelan kedua matanya dan kembali menatap apa yang berada di atas tubuhnya saat ini.

“Ini ....”

Beberapa detik terdiam d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Ana Malang
gak sabar harus nunggu koin dulu...
goodnovel comment avatar
Wiro Wiro
setiap bab nya pendek.. tambah panjang dikit lah..
goodnovel comment avatar
Aprilia Loly
menunggu koin... ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status