Share

Bab 15 - Siapa Wanita Itu Sebenarnya?

“Akh!” Yudha menjerit tertahan saat sikut Alya tak sengaja menghantam benda pusakanya.

Secepat kilat Alya bangkit dari pangkuan pria itu. “Om apa-apaan, sih?” gerutunya sambil menatap Yudha dengan raut wajah kesal.

“Maaf,” ucap Yudha. Ia tidak menyangka akan terjadi hal seperti itu.

“Sudahlah. Saya mau ke kamar,” ucap Alya, tapi langkahnya terhenti lagi saat Yudha kembali bersuara.

“Tunggu dulu! Saya belum selesai bicara,” kata Yudha.

Alya memutar bola matanya. “Apa lagi yang mau Om bicarakan?” tanyanya.

Belum sempat Yudha menjawab pertanyaan Alya, ponselnya sudah lebih dulu berdering. Dilihatnya nama sang ayah yang sedang menghubunginya, maka dengan sigap pria itu meraih ponsel yang ada di atas meja lalu menjawab panggilan dari ayahnya.

“Iya, Pa.” Suara Yudha terdengar begitu lembut saat bicara dengan orang tuanya.

“Yudha, Papa perlu bicara sama kamu. Papa tunggu di rumah malam ini,” kata Tuan Mahendra.

“Harus malam ini, Pa? Apa nggak bisa lain waktu?” tanya Yudha sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status