Share

Bab 16

Nia menggigil kedinginan.

Dia terlalu lama berendam, hingga membuatnya masuk angin.

Setelah membuatkan secangkir teh hangat, Nia pun duduk di kursi meja makan. Sesekali, dia menghirup aroma teh yang membuatnya lebih segar.

Dion yang mencari keberadaan Nia akhirnya menemukan di dapur. Seketika itu juga, Dion pun tersenyum, kemudian menghampiri Nia.

"Buatkan aku secangkir kopi!"

Kemunculan Dion yang tiba-tiba membuat Nia terkejut. Oleh karena itu, Nia segera menyemburkan teh dari mulutnya, tepat mengenai kemeja Dion.

Nia pun menyadari kesalahan apa yang barusan dilakukannya.

Dengan panik, Nia bangkit dari duduknya menghampiri Dion. Kemudian, membersihkan kemeja dengan tisu.

Dion hanya terdiam tanpa ingin marah. Sekarang, dia menyimpulkan jika Nia bukan hanya sekedar wanita lugu, tetapi juga ceroboh.

"Tuan, maaf. Saya terkejut," kata Nia dengan panik sambil terus berusaha mengeringkan kemeja Dion.

"Kapan kau bisa menjadi wanita normal?" tanya Dion.

"Saya normal, Tuan?" Nia pun berkata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (33)
goodnovel comment avatar
Eka Nophita
ceritanya bagus
goodnovel comment avatar
Supriatno
ini bukan menceritakan perempuan polos atau lugu tapi perempuan yang sangat bodoh dan berasal dari hutan, saya dari kampung juga rasanya nggak bodoh gitu cerita nya aneh dan norak
goodnovel comment avatar
Ghania Ghifani
tolong dong koin nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status