Share

Frisca Dijebak dan Mabuk

"Kak Daniel tidak ada, baguslah! Aku akan pergi."

Frisca berjalan pelan-pelan menuju ke pintu depan. Ia menutup pintu rumahnya dengan segera, menyadari suaminya pergi sejak tadi.

Gadis itu berlari membuka gerbang rumahnya dan benar saja di depan sana sudah ada mobil milik Allana.

"Wah, lama sekali kau ini! Jangan bilang kalau kau masih kabur dari Pak Daniel?!" pekik Anastasia yang buru-buru membuka pintu mobilnya.

"Ya begitulah. Untungnya hari ini dia sedang ada meeting di kantornya, jadi aku bisa ikut kalian pergi party!" seru Frisca menaik turunkan kedua alisnya dengan ekspresi senang.

"Dasar Frisca, kau ini sudah jadi istri, masih saja bandel!" omel Anastasia.

"Biar saja! Meskipun wanita menjadi seorang istri, tapi wanita juga butuh kebabasan, asal di jalan yang benar!"

"Tumben pintar," sahut Allana seraya mengemudikan mobilnya.

Frisca berdecak kesal begitu sindiran Allana yang memang benar adanya. Jarang-jarang sekali untuk Alana berpikir semacam hal begini.

Mereka bergeg
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status