Share

9. Dicoret Dari Kartu Keluarga

Kini Arkan memarkirkan mobilnya di parkiran kampus.

Namun, Naura masih diam di kursinya tanpa membuka sabuk pengaman seperti yang Arkan lakukan.

"Kenapa kamu diam saja. Ayo, keluar!"

"Tunggu!" Naura memegang tangan Arkan yang hendak keluar dari mobilnya.

"Aku takut, kalau aku keluar sama Om nanti mahasiswa yang lain menggosipkan aku yang enggak-enggak," sambungnya.

Arkan menghela napasnya. "Kamu tinggal bilang kalau aku pacar kamu."

Dengan kasar Naura memukul lengan Arkan begitu kencang.

"Pacar, nanti mereka pikir sugar baby-nya Om."

"Ya sudah, kamu tinggal bilang aku ini Om-mu."

Naura mengangkat tangannya seperti ingin memukul Arkan, namun segera di tahan oleh Arkan.

"Maksudku kamu tinggal bilang aku Om dari Ibu atau Ayahmu, gampang kan," sambungnya.

Naura mengangguk, ia baru kepikiran dengan alasan yang logis baik di mata guru serta teman di kampusnya.

Ia pun keluar dari mobil bersama Arkan. Hampir semua siswa yang kenal dengan Naura terus menatap ke arahnya.

Namun, bukan Naura
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status