Share

Ch. 15 Pria Es Batu

Pria itu berbalik dan menatapnya dengan bingung. "Ya agar kamu bisa kembali ke kamarmu," jawab Noel heran seakan sedang mengajarkan Bianca satu tambah satu.

"Ya, tapi kenapa aku harus kembali?" Noel semakin bingung.

"Ya, karena itu kamarmu, nanti saat kita kembali ke rumah, juga akan seperti begitu." Pria itu seperti tak sabar menjawab Bianca.

Bianca merasa lehernya ada batu karena penolakan pria itu. Pria itu lalu dengan gusar keluar dari kamarnya.

"Kenapa dia sangat membenciku? Lalu, kalau kamu membenciku, semalam itu apa?" keluh Bianca sedih mengikuti pria itu berjalan menuju ruang makan.

Karen sedang mengatur makanan apa yang akan dimakan oleh pasangan pengantin baru saat melihat wajah Noel yang masam dan wajah Bianca yang sedih.

"Apakah mereka bertengkar?" tanya Mama Karen dalam hati.

"Sayangku Bianca, kamu suka makan bubur? Mama bawain telur phitan, ini bagus buat kamu dan bayimu nanti." Bianca mendesah tajam sambil melihat Noel.

Pria itu pura-pura sibuk duduk di ku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status