Share

BAB 110 — LAYANGAN PUTUS

"Bagaimana perutmu, Serra? Apakah masih terasa sakit?" Bu Ambar meletakkan segelas air hangat di sebuah meja kecil di kamar Serra. Wanita paruh baya itu lantas mendudukan diri di samping Serra yang sedang bersandar di kepala ranjang.

"Sudah baikan, Bu," jawab Serra sembari mengusap perutnya. Sesekali ia mengatur napas, mereda rasa nyeri yang kadang masih terasa.

Tidak tahu apa sebabnya, sejak tengah malam hingga subuh tadi perutnya terasa kencang dan nyeri. Beruntungnya, Bian masih berada di rumah Bu Ambar sehingga Serra dapat segera dibawa menuju klinik terdekat. Serra pikir rasa sakit itu adalah pertanda bahwa malam ini ia akan melahirkan prematur, akan tetapi saat ia sudah sampai di klinik, Bidan menjelaskan bahwa apa yang ia alami hanyalah sebatas kontraksi palsu yang bisa ditimbulkan akibat aktivitas yang cukup berat dan berlangsung lama. Kendati demikian dugaan Serra bisa terjadi jika ia tak secepatnya ditangani.

Bu Ambar mengembangkan bibirnya. Detik setelahnya mengusap perut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Mimi Pakpahan
lanjut thor
goodnovel comment avatar
Bunda Faiq
Thor tolong dunk klo up jngan lama2, bcoz aq pinixirin tau.. anak akhirnya yg jadi korban keegoisan orang tua,gamma n serta moga aj bisa sgra brtemu..
goodnovel comment avatar
Maria Magdalena
haduuu serra kamu g tau aja klau Gamma jg peduli sama mu dia jg cari km lo
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status