Share

MEMINTA BANTUAN MELLY DAN INTAN

ARWAH PENASARAN MBAK ASIH part 10

"Mas, kenapa ngeliatin Thasya kaya gitu?" selidik Dinda menatap lekat Mas Riski.

Mas Riski yang ditanya seperti itu langsung salah tingkah, ia menggaruk kepalanya yang kurasa itu tak gatal. Berkali-kali matanya melirik ke sana dan kemari seakan menghindar dari tatapanku dan juga Dinda.

"Nggak papa. Mas cuma takut Thasya badannya luka aja karena jatuh tadi," ujarnya gugup.

"Lho, kenapa Thasya aja yang dikhawatirin? Kan kami jatuhnya berdua, lagian kami nggak apa-apa kok. Nggak ada yang luka juga, ya udah sana Mas Riski pulang. Kasian Denia ditinggalin," ketus Dinda.

"Iya," jawabnya singkat.

Mas Riski pergi setelah diketusi oleh Dinda, lagi-lagi ia menatapku dengan tatapan yang tidak kumengerti dan tersenyum lalu meneteskan air mata, namun segera ia menghapusnya.

Kulangkah kan kakiku menuju ke rumah Dea tanpa mau melihat lagi ke arah Mas Riski.

"Assalamu'alaikum," salam kami saat sampai di teras rumah Dea.

"Waalaikumsalam. Lho, kalian pagi-pagi banget u
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
محونه سانور
lebih bgus judulnya novel ini misteri kematian
goodnovel comment avatar
dsuka4167
kirain tokoh utamanya ganti, ternyata masih ada si Melly
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status